Sunday, 16 August 2009

just for eat lovers!!

Bicara Malang pastilah bicara Kuliner ! Wisata makanannya benar – benar menggoyang lidah dan memuaskan perut :D Berat saya naik 2 kg sepulang dari Malang. Aiiiih. Tapi tak perduli, enaknya kuliner Malang menggelapkan mata saat melihat timbangan hihihi.
Es Krim Toko Oen

Dari semenjak zaman pacaran dulu, suami saya ribut banget promosi soal es krim ini. Heeem seperti apa sih enaknya ? Saya jadi penasaran. Setelah mencobanya, menurut saya rasanya lumayan (ponten 7 deh), masih kalah enak sama toko eskrim langganan kalau tugas ke Surabaya. (Weeeits kan gak boleh bohong, harus jujur apa adanya). Mungkin yang membuat toko es krim ini istimewa adalah kenangannya. Toko ini sudah berdiri sangat lama. Interiornya juga masih lestari dengan kekunoannya. Bangku – bangku karet yang besar berwarna putih, langit – langit tinggi. Herannya banyak bule yang mengudap es krim di toko ini lho.

Susu KUD Batu

Batu adalah kota yang berada sedikit diatas Malang di lereng gunung atau bukit yah ? Heeem ya sudah tak usah dibahas… Pokoknya hawanya dingiiin, lebih dingin dari Malang. Tapi jangan kuatir… dingin – dingin minum susu hangat pasti weunak rasanya ! Ini toko susu binaan KUD Batu, letaknya di deket pasar. Jalan dan parkiran menuju sana memang agak jorok dan bau tahi kuda. Tapiii lupakan perjalanan untuk mendapatkan susu ini, begitu kental susu mengaliri sel – sel dalam darah dan menghangatkan tubuh. Makjaaan rasanya pengen lama – lama disana. Eh toko ini punya dua jenis susu lho, panas dan dingin. Lebih enak yang hangat ;).

Wedang Ronde & Angsle Lapangan Shampoo


Wedang Ronde saya sudah tahu lama, tapi Angsle ? Saya ndak tahu itu apa. Ternyata minuman ini beda – beda tipis saja. Kalau ronde pakai kacang plus mutiara dengan kuah jahe bening, nah kalau Angsle isinya roti tawar dipecah – pecah plus mutiara dengan kuah jahe sedikit bersantan. Soal rasa? Yang di lapangan Shampoo ini Dua – duanya ENAAAAAAAAK !!! Ponten 10 deh ;) Jangan bayangkan wedang ronde ini saya beli di toko, wedang ini dijual di Angkringan antara jam 19.00 – 22.00 tapi saking larisnya jam 21.00 juga sudah tutup. Hati – hati kecanduan. Hehehhe

Bakso Stasiun Malang

Semua sudah tahu dong kalau Malang terkenal dengan baksonya yang gurih, pangsit gorengnya yang renyah dan kuahnya bening segar (laper lagi deh gue hehhe). Sebenarnya menurut nasehat para tetua (idiih lebay hehhee) Bakso yang enak itu justru yang gerobak dorongan yang lewat – lewat. Tapi setelah menanti beberapa hari dan tukang bakso itu gak lewat – lewat, akhirnya suami mengajak saya makan Bakso di dekat stasiun Malang. Kedainya rame !

Es Talun

Depot es yang nyempil di daerah Talun :D rasanya enak, segaaaar dan harganya murah. Lima ribu rupiah saja dapat es campur beraneka ragam isi. Lagi – lagi, ini adalah depot es yang telah lama berdiri, kuno – kuno gitu lah. Namun pengelolanya sekarang sudah generasi kedua atau ketiga gitu. Anak kuliahan yang sedikit ganteng (tetep gantengan suami saya dunk hehehe).

Rawon Sawahan

Gak lengkap rasanya ke Malang kalau belum makan rawon. Heiiii kuahnya yang berwarna hitam pekat itu bikin males mengunyah. Tapi ketika suapan demi suapan masuk kedalam mulut, lidah ini tak mau berhenti mencecap hahhaha. Perpaduan bumbu kluak dan bumbu rempah menghasilkan rasa yang tak terkira. Sudahlah coba sendiri ya.

No comments:

Post a Comment